Penerbit ; PUSTAKA RAMADHAN Anggota IKAPI No 070/JBA (1993) jl. Purwakarta 204, Bandung 40291, Indonesia

Saturday 10 May 2008

hadist ke-2

"Dari Abu dzar r.a, bahwasanya Rasulullah saw. keluar dari rumahnya ketika musim dingin, waktu itu daun daun berguguran. Rasulullah mengambil ranting dari sebatang pohon, sehingga daun daun di ranting itupun banyak berguguran. Kemudian Rasulullah saw. bersabda, 'wahai Abu Dzar!' saya menyahut 'labbaik, ya Rasulullah.' Lalu beliau bersabda "sesungguhnya seorang hamba yang muslim, jika menunaikan shalat dengan iklas karena Allah, maka dosa dosa nya akan berguguran seperti daun daun ini dari pohonnya." (Hr.Ahmad - At Targhib)

Dengan sabdanya Rasulullah saw. menerangkan bahwa seperti itulah kesan shalat yg dilaksanakan secara iklas, yaitu seluruh dosa dosanya akan diampuni dan tidak tersisa sedikitpun.
Menurut penelitian para Alim ulama, hanya dosa dosa kecil saja yg di ampuni dengan shalat dan ibadah ibadah lainnya, sedangkan dosa dosa besar tidak akan di ampuni kecuali dengan bertaubat.
Oleh karena itu disamping mengerjakan shalat hendaknya kita bertaubat dan memohon ampun, serta tidak lalai darinya.
Adapun pengampunan Allah atas dosa dosa besar seseorang dengan sebab kemurahan-Nya, maka itu adalah perkara lain.

hadist ke 1

"Dari ibnu Umar r.a. berkata, Rasulullah SAW. bersabda, "Bangunan Islam ditegakkan di atas lima tiang: bersaksi bahwa sesungguhnya tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah utusan Allah; mendirikan shalat; menunaikan zakat; melaksanakan ibadah haji; dan berpuasa dibulan Ramadhan." (Hr. Imam Bukhari dan Muslim).

Rasulullah saw. menggambarkan agama islam seperti kemah yang disangga oleh 5 batang tiang. Tiang tengahnya adalah kalimah syahadat, sedangkan 4 tiang lainnya adalah tiang pendukung untuk menyangga keempat sudut kemah itu. Tanpa tiang tengah kemah itu tidak dapat berdiri tegak. sedangkan jika satu tiang dari keempat tiang sudut itu tidak ada, kemah itu masih bisa berdiri, namun kondisinya miring tidak sempurna.

Kelima rukun islam ini adalah sangat penting, sehingga di tetapkan sebagai dasr Islam. Shalat adalah perkara yang terpenting setelah Iman.
Abdullah bin mas'ud r.a. berkata," Saya pernah bertanya kpd Rasulullah saw.,"Amalan apakah yg paling dicintai Allah swt.?" Beliau menjawab, " Shalat." kemudian saya bertanya lagi, " Apa lg setelah itu ?" beliau menjawab, "Berbakti kpd kedua orang Tua." Saya bertanya lg, "Apa lg setelah itu?" Beliau menjawab," Jihad."
" shalat adalah sebaik baik amalan yg di tetapkan Allah untuk hambanya."


Kepentingan shalat

Dalam bab ini terdapat dua pasal, pasal pertama menerangkan tentang pahala dan keuntungan shalat, pasal ke dua membahas tentang peringatan dan ancaman bagi yang melalaikan shalat.